Ku terbangun sesudah mati
Alhamdulilah ucapku
Syukurku pada sang kholiq,
sang pemberi hidup umat manusia.
Malam begitu sunyi, hanya detik jam
yang terdengar
Seketika ku sadar ternyata aku telah
jauh dari bumi periwi.
Sejenak ku bertafakkur mengingat pada Allah
basuhan air membasahi wajah.
akupun larut dalam sujudku
akupun larut dalam ruku’ku
hingga jiwa ini terasa tenang dalam Ridho-Nya.
Dak dik duk…..itulah bunyi jam saat
manusia telah lenyap.
Mereka hangat dengan balutan selimut.
Sujud dan ruku telah usai, hatipun menjadi tenteram.
Damaikanlah hidupmu dengan penuh sujud dan ruku pada-Nya.
By: Sukmahadi (Mahasiswa Univ. Sidi Mohammed Ben Abdellah Maroko-Afrika)