Di era globalisasi ini, tentunya banyak hal yang akan selalu berubah sesuai perkembangan dunia, mulai dari bidang ekonomi, kehidupan, bangunan, sampai pendidikan akan terus berkembang mengikuti perkembangan era modern. Realita saat ini dalam bidang pendidikan banyak Madarasah, Universitas (Perguruan Tingggi) merenovasi bangunan, cara mengajar, dari yang kuno menuju cara modern.
Misalnya saja, Universitas pada zaman dahulu belum mengenal pasilitas computer, internet, LCD, akan tetapi saat ini rata-rata lembaga pendidikan baik Madrasah, Universitas (Perguruan Tinggi) mengunakan pasilitas yang saya sebutkan di atas.
Di tengah kesibukan-kesibukan sebagai mahasiswa di Universitas Sidi Mohammed Ben Abdellah Fez, Maroko saya menyisipkan waktu untuk menta,kidakan (memastikan) dan menyaksikan secara langsung Universitas yang tertua di dunia yaitu Universitas Qorawiyyin., yang letaknya tak jauh dari Universitas yang saya tempati saat ini.
Universitas Al-Qorawiyyin
Telah tercatat dalam sejarah lembaga pendidikan yang terbilang tua di dunia adalah Universitas al-Qorawiyyin, di Fez, Maroko. Museum Rekor Dunia mencatat bahwa lembaga pendidikan yang pertama kali memberi gelar kesarjanaan adalah Universitas Qorawiyyin gelar ini diberikan pada tahun 1998 dan lembaga ini didirikan pada tahun 859 M..
Awalnya, Universitas Al-Qorawiyyin adalah sebuah komunitas masyarakat pendatang dari qairawan, Tunisia di Kota Fez (Maroko). Komunitas membuat diskusi-diskusi kecil di sebuah masjid.
Pada perkembangan selanjutnya, Masjid yang digunakan sebagai tempat ibadah sekaligus tempat liqo (pertemuan) para komunitas masyarakat tersebut, banyak diikuti penduduk setempat. Pada akhirnya semakin meluas sampai menjadi lembaga pendidikan, materi yang dibahas semakin meluas baik bidang agama maupun umum. Beragam bidang yang disajikan mampu membetot perhatian para pelajar dari berbagai belahan dunia.
Menurut informasi yang saya dapatkan bahwa salah satu syarat untuk bisa kuliah di Universitas tergolomg tua di Dunia ini bagi penduduk asli Maroko harus menhafal Al-quran sebanyak 30 juz, sedangkan untuk ajanib (mahasiswa asing) bisa kuliah tanpa menghafal Al-quran.
Yang paling menarik dari Universitas tertua ini, adalah proses belajar mengajar, dan bangunan dari zaman kuno sampai di era modern ini masih dipertahankan (tradisional).
Para dosen pengajar duduk di atas kursi dan para mahasisiwa duduk bersilah di atas lantai yang beralasan tikar serta membentuk firqoh—firqoh (kelompok), bukan hanya itu bangunan yang digunakan adalah masjid sampai sekarang (Era Modern) berikut potret proses belajar mengajar di Universitas tertua di dunia.
Akan tetapi walaupun aktivitas Universitas Al-Qorawiyyin sangat tradisional di Era Globalisasi, perguruan tinggi ini pernah melahirkan intelektual muslim. Diantaranya, Abu Abullah Al-Sati, Abu Al-Abbas al-Zwawi, Ibnu Rashid Al-Sabti, Ibnu Al-Haj Al-Fasi, serta Abu Mazhab Al-Fasi, yang memimpin generasinya dalam mempelajari mazhab Maliki. Tak heran bila kemudian, Universitas Al-Qorawiyyin ini menjadi perguruan tinggi paling prestisius di abad pertengahan.
Bahkan lembaga ini memiliki peran penting dalam proses pengembangan ilmu pengetahuan di Barat pada abad ke-15 M. Dalam sejarah tercatat, Pemimpin tertinggi umat Katolik, Paus Sylvester II, turut menjadi saksi keunggulan Universitas Al-Qorawiyyin. Sebelum menjadi Paus, ia sempat menimba ilmu di universitas favorit dan terkemuka ini. Inilah sekilas informasi tentang Universitas tergolong tua di dunia, semoga bermamfaat bagi para qori di seluruh penjuru. Foto penulis saat berkunjung ke universitas ini:
Memang benar pusat universitas qurawiyyin yang ada di kota fes, masih sangat tergolong tradisional, akan tetapi universitas ini sudah membuka cabang di berbgai kota lainya. Di antaranya Univ, Qurowiyyin Kulliyah Syariah, dan membuka pula cabang di Kota tetoauna maroko serta di kota-kota lainnya. Perlu diketahui bahwa cabang-cabang yang dibuka diberbagai kota telah menggunakan alat-alat modern. Semoga bermamfaat. sambil berziarah ke uninersitas ini, kita bisa juga menikmati keunikan pasar-pasar tradisional maroko, sebab univesitas ini terletak di tengah pasar kota fes maroko.
E-mail : afikrihaditomandar@yahoo.com
(Mahasiswa Universitas Sidi Mohammed Ben Abdellah Fez, Maroko Benua Afrika)